SriSundari – Diet merupakan tata cara, pola makan yang diatur sedemikian rupa untuk mencapai tujuan tertentu. Biasanya, metode diet diperlukan bagi seseorang yang ingin menurunkan berat badan, menaikkan berat badan dan menjaga kesehatan.
Dengan melakukan metode diet, pola makan seseorang akan diatur seperti asupan karbohidrat, lemak dan kalori yang masuk dalam tubuh serta pengaturan jam makan sehingga berat badan dan Kesehatan yang ingin dicapai dapat terkontrol.
Ada berbagai macam jenis diet yang dapat diterapkan :
Diet Karbohidrat
Menerapkan diet karbohidrat bukan berarti sama sekali tidak mengkonsumsi makanan yang mengandung unsur karbohidrat, namun seseorang tetatp mengharuskan mengkonsumsi makanan dan minuman yang mengandung karbohidrat dengan porsi yang lebih sedikit.
Diet karbohidrat selain dapat menurunkan berat badan, diet ini juga bermanfaat untuk menurunkan trigliserida atau lemak yang mengalir dalam darah, juga dapat meningkatkan HDL yang dikenal sebagai kolesterol baik.
Diet Keto
Diet keto merupakan penerapan pola makan tinggi lemak dan protein, namun karbohidratnya rendah, sehingga tubuh akan mendapatkan banyak kalori dari protein dan lemak yang dikonsumsi.
Diet Atkins
Diet Atkins adalah tata cara pengaturan pola makan yang bertujuan untuk mengendalikan asupan karbohidrat, dengan cara meningkatkan konsumsi lemak. Namun, lemak yang dikonsumsi tentunya adalah jenis lemak baik. Sumber makanan yang dikonsumsi mengandung protein murni, lemak HDL, dan sayuran tinggi serat.
Diet Paleo
Diet paleo adalah diet yang mengikuti tata cara makan manusia zaman prasejarah atau manusia purba, dimana seseorang diharuskan banyak mengkonsumsi protein dan mengurangi asupan karbohidrat dan gula.
Diet Mediterania
Diet mediterania merupakan pola makan yang mengkonsumsi jenis makanan yang sehat, kaya akan kandungan sayuran, buah, kacang-kacangan, dan biji-bijian serta mengurangi (mengkonsumsi sedikit) daging merah, ayam, lemak tak jenuh dari minyak zaitun dan kacang-kacangan.
Diet Puasa (Intermittent Fasting)
Diet puasa atau intermittent fasting merupakan pengaturan pola makan dengan cara berpuasa makan selama beberapa waktu.
Dalam menjalankan program diet, yang harus diperhatikan adalah :
- Sarapan tepat waktu
- Mengkonsumsi makanan bergizi yang seimbang (sesuai takaran diet)
- Mengkonsumsi makanan yang berserat tinggi
- Banyak minum air putih
- Berolah raga teratur
- Jangan tidur larut malam
Dalam menjalankan program diet, harus juga memperhatikan nutrisi yang masuk ke dalam tubuh. Berikut ini beberapa nutrisi penting yang harus tetap dikonsumsi saat menjalankan program diet :
Kalsium
Kalsium sangat penting karena dapat menjaga kesehatan jantung, tulang dan otot. Seiring bertambahnya usia, seseorang akan semakin banyak membutuhkan kalsium. Kalsium dapat diperoleh dari susu, sayuran berdaun hijau tua, kacang-kacangan, dan biji-bijian.
Serat
Mengkonsum makanan yang berserat sangat baik terutama untuk menghindari sembelit, menurunkan kolesterol, mengatur kadar gula darah serta menurunkan risiko penyakit jantung. Serta dapat ditemukan dalam makanan yang rendah kalori.
Vitamin D
Kebutuhan Vitamin D dalam tubuh terutama untuk membantu penyerapan kalsium sekaligus meningkatkan pertumbuhan tulang. Vitamin D banyak terdapat dalam ikan dan kuning telor.
Zat Besi
Asupan zat besi dalam tubuh terutama untuk mengangkut oksigen ke sel dan jaringan di seluruh tubuh.
Nah, sudah siap melakukan program diet? Silahkan pilih program diet mana yang sesuai, yang ingin dijalankan! Yang harus diingat adalah, tidak ada sesuatu itu instan didapat, untuk itu jalani aturannya dan nikmati segala proses yang dilewatinya….
Selamat mencoba!(NA)
