SriSundari – Merayakan kegembiraan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah (PPKUKM) bekerja sama dengan Kementerian Koperasi dan UMKM mengajak para UMKM turut andil dalam gelaran Pesta Rakyat.
Acara ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Bulan Kemerdekaan yang dipusatkan di Kawasan Monumen Nasional (Monas) pukul 08.00–22.00 WIB, Minggu (17/8/2025).
Elisabeth Ratu Rante Allo, Kepala Dinas PPKUKM DKI Jakarta mengatakan, kegiatan ini diramaikan oleh 600 UMKM sektor kuliner. Dari jumlah tersebut, 400 UMKM merupakan binaan Pemprov DKI Jakarta, sementara 200 UMKM lainnya binaan Kementerian Koperasi dan UMKM.
“Para pelaku UMKM menempati 400 tenda yang tersebar di titik-titik strategis Kawasan Monas, yaitu sisi barat, selatan, utara, dan timur,” ungkap Ratu.
UMKM binaan Dinas PPKUKM melalui program Jakarta Entrepreneur bersama mitra asosiasi (Kadin, APJI, PPJI, dan CEnthong Daily), menyediakan 300.000 porsi makanan gratis bagi masyarakat. Setiap porsi bernilai Rp30.000 dan disajikan dalam kemasan paper bowl atau bento box yang higienis, dilengkapi stiker identitas UMKM.
“Beragam kuliner khas Indonesia disajikan, mulai dari aneka nasi dengan lauk ayam, bebek, ikan, dan sapi, hingga hidangan tradisional seperti sate, gado-gado, ketoprak, serta nasi khas daerah, antara lain Nasi Gudeg, Nasi Bogana, dan Nasi Tutug Oncom,” imbuhnya.
Ratu pun menegaskan, peringatan HUT Kemerdekaan tahun ini menjadi momentum kebangkitan ekonomi melalui kolaborasi pemerintah dan UMKM.
“Perayaan Kemerdekaan tahun ini harus kita maknai sebagai momen kebangkitan ekonomi. Pesta Rakyat bukan hanya tentang berbagi makanan, tetapi juga wujud nyata kolaborasi dan komitmen pemerintah untuk menggerakkan roda ekonomi UMKM,” ujar Ratu lagi.
Masyarakat yang hadir pun menikmati beragam kuliner khas Indonesia secara gratis. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat menginspirasi masyarakat untuk semakin mencintai produk lokal dan mendukung kemandirian ekonomi bangsa.
“Melalui inisiatif ini, kami berharap para pelaku UMKM dapat merasakan dampak langsung dari dukungan pemerintah sekaligus menjadi tuan rumah di tanahnya sendiri. Ini adalah pesta kita semua, dan UMKM merupakan bagian tak terpisahkan dari kemajuan bangsa,” pungkas Ratu.(Adoel)