Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno menjadi narasumber dalam acara “Podcast on the Spot” di Pameran Kinerja dan Publikasi Keterbukaan Informasi Publik Kejaksaan RI 2025 yang digelar di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, pada Minggu, 26 Oktober 2025. Dalam acara tersebut, ia menyoroti bahaya judi online yang telah menjerat banyak warga Jakarta.
Sorotan Utama dalam Talkshow
- Jumlah Warga Terjerat Judi Online: Rano Karno mengungkapkan data mencengangkan bahwa 602.000 warga Jakarta terlibat judi online.
- Penerima Bantuan Sosial (Bansos) Terlibat: Dari jumlah tersebut, sekitar 5.000 orang merupakan penerima bantuan sosial (bansos) yang terpaksa menggunakan uang bansos untuk berjudi.
- Sinergi Pemberantasan: Rano Karno menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung untuk memberantas judi online. Sinergi ini mencakup aspek pencegahan dan penindakan.
- Upaya Edukasi Publik: Pemprov DKI Jakarta juga berkomitmen untuk melakukan edukasi publik di berbagai lokasi, termasuk saat Car Free Day, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya judi online.
Keterlibatan Pemprov dalam Pemberantasan
Dalam acara tersebut, Pemprov DKI Jakarta juga menyoroti peran penting pencegahan agar masyarakat tidak terjerat judi online. Sinergi dengan Kejaksaan diharapkan mampu memaksimalkan upaya pemberantasan dan penindakan terhadap pelaku.
Tujuan Pameran Kejaksaan
Pameran Kinerja Kejaksaan yang bertajuk “On The Spot 2025” ini bertujuan untuk mewujudkan semangat keterbukaan informasi publik Kejaksaan RI dan mendekatkan institusi hukum ini kepada masyarakat. Selain talkshow, acara ini menampilkan berbagai kinerja Kejaksaan yang dapat dilihat langsung oleh masyarakat.








