JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengadakan pertemuan penting dengan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin di gedung Kementerian Kesehatan, Jakarta Selatan, pada Selasa (28/10). Fokus utama pertemuan bilateral ini adalah rencana ambisius Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk membangun rumah sakit (RS) bertaraf internasional di lahan eks RS Sumber Waras.
Mendukung Transformasi Kesehatan Nasional
Dalam pertemuan tersebut, Gubernur Pramono Anung secara resmi menyampaikan usulan Pemprov DKI agar proyek pembangunan RS internasional di Sumber Waras ini dapat ditetapkan sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN). Langkah ini ditempuh untuk mempercepat proses pembangunan dan memastikan dukungan penuh dari pemerintah pusat, sesuai dengan Peraturan Presiden (PP) Nomor 42 Tahun 2021 tentang PSN.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyambut baik dan memberikan dukungan penuh terhadap inisiatif ini. Menurut Budi, pembangunan RS berstandar internasional di ibu kota sangat selaras dengan program transformasi kesehatan nasional yang salah satunya bertujuan mengurangi ketergantungan masyarakat Indonesia untuk berobat ke luar negeri.
“Kami mendukung penuh rencana DKI. Ini adalah upaya nyata untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan dalam negeri, sehingga warga kita tidak perlu lagi mengeluarkan biaya besar dan waktu untuk mencari pengobatan di luar negeri,” ujar Menkes Budi.
Rencana Pembangunan RS Tipe A
Gubernur Pramono Anung menjelaskan bahwa Pemprov DKI berencana membangun RS Tipe A di lahan tersebut. Jika disetujui sebagai PSN, hal ini akan memberikan fasilitas dan support yang lebih besar untuk penyelesaian persoalan yang melilit lahan tersebut di masa lalu. “Dengan support itu, kami menjadi semakin bersemangat untuk menyelesaikan persoalan ini dan akan segera kami bangun menjadi rumah sakit tipe A,” tutur Pramono.
Rencana pembangunan RS internasional ini menandai komitmen serius Pemprov DKI dan Kemenkes dalam memperkuat infrastruktur kesehatan. Kolaborasi strategis ini diharapkan dapat menjadi terobosan penting dalam meningkatkan akses dan mutu pelayanan kesehatan bagi masyarakat Jakarta dan Indonesia secara keseluruhan.
