SriSundari – Usai melewati masa-masa kritis dan menjalani proses kesembuhan atas penyakit pneumonia, dipastikan Paus Fransiskus tidak akan mengundurkan diri. Bahkan menurut seorang pemimpin departemen di Kuria Roma, lembaga administratif Takhta Suci mengungkapkan, akan ada sebuah kejutan.
“Saya pikir beliau tak akan mundur, tidak,” ucap Kardinal Prefek Dikasteri untuk Ajaran Iman Vatikan Victor Fernandez, dilansir dari Kantor Berita Indonesia Antara.
Di sela-sela presentasi sebuah buku tentang Paus berjudul ‘Viva la poesia’ pada Jumat lalu, Kardinal memaparkan ketika ada pertanyaan terkait kemungkinan pengunduran diri Paus berusia 88 tahun tersebut.
Lebih lanjut Kardinal juga mengakui, bahwa Paus memang kerab memberikan kejutan-kejutan, namun diyakininya bahwa pengunduran diri bukanlah ‘kejutan’ yang akan diberikan Paus.
Menurut Kardinal, kondisi Paus Fransiskus berangsur membaik di tengah perjuangannya melawan pneumonia ganda di RS Gemelli Roma, namun ia harus belajar berbicara lagi.
“Beliau tentu belajar sangat banyak hal bulan ini. Kondisi Paus cukup baik tapi oksigen beraliran tinggi yang diberikan padanya membuat semuanya kering. Beliau harus belajar bicara lagi, tapi fisiknya sudah kembali seperti sedia kala,” ungkap Fernandez.
Terkait kemungkinan kehadiran Paus di Vatikan dalam rangka Paskah, Fernandez mengatakan bahwa hal tersebut sepenuhnya tergantung keputusan para dokter. Para dokter ingin memastikan terlebih dahulu, karena sesungguhnya, dengan waktu yang tersisa, Paus ingin memanfaatkan sepenuhnya untuk orang lain dan bukan untuk dirinya.(Adoel)
