Bertemu Menteri Kebudayaan dan Warisan Nasional Polandia, Menparekraf Ajak Investasi di Industri Gim Indonesia

Bertemu Menteri Kebudayaan dan Warisan Nasional Polandia, Menparekraf Ajak Investasi di Industri Gim Indonesia

SriSundari – Menparekraf/Kabaparekraf Sandiaga Salahuddin Uno melakukan pertemuan dengan Ministry Culture and National Heritage Poland, Hanna Wróblewska di Warsawa, Polandia, guna membahas best practice, pengembangan gim di Polandia, khususnya eksportir gim,  Jumat (23/8/2024).

Dalam pertemuan ini, Menparekraf Sandiaga mengungkapkan, bahwa Polandia telah berhasil menjadi eksportir gim terbesar di Eropa, terutama untuk produk-produk gim yang menyebarkan konten budaya Polandia ke para pemainnya.

“Kita banyak belajar pada Polandia tentang program-program yang telah dilakukan Pemerintah Polandia, sebagai benchmark bagi Indonesia untuk mengikuti jejaknya,” kata Menparekraf Sandiaga.

Diketahui, Kementerian Kebudayaan dan Warisan Nasional Republik Polandia bertanggung jawab atas pelestarian warisan nasional dan promosi budaya Polandia. Selain itu, kementerian ini juga mengembangkan program di sektor digitalisasi, khususnya untuk mempromosikan budaya Polandia melalui literatur, desain, seni visual, musik, fim termasuk industri gim.

Oleh karena itu, sejumlah perusahaan gim di Polandia mendapatkan dukungan pembiayaan untuk pengembangan industri gim Polandia, dengan mengintegrasikan elemen budaya yang telah memberikan hasil konkret dengan berbagai gim dunia seperti The Witcher, CyberPunk, dan lainnya.

Untuk itu, Menparekraf Sandiaga pun mengusulkan ada studi banding untuk mempelajari pengembangan industri gim, yang mengintegrasikan unsur budaya, serta pengembangan kapasitas studio gim. Selain itu, Polandia dan industri gimnya juga diajak Menparekraf Sandiaga untuk berinvestasi di industri gim Indonesia, khususnya memanfaatkan ICCF (Indonesia Creative Content Fund) yang sedang disusun.

“Semoga Polandia juga dapat memberikan dukungan untuk melakukan misi bisnis ke Indonesia menghadiri acara gim serta melakukan business matching atau mengamati perkembangan industri gim di Indonesia termasuk mengadakan program pelatihan,” harap Sandiaga.(Adoel)

"Dunia dan isinya adalah media pembelajar oleh karena itu jadilah pembelajar yang baik"