SriSundari – Usai menerima kunjungan kehormatan kehormatan Duta Besar Inggris untuk Indonesia, Dominic Jermey, Menteri Luar (Menlu) RI Sugiono menegaskan kembali, komitmen penguatan kemitraan strategis baru Indonesia–Inggris melalui kerja sama di sejumlah bidang prioritas.
“Sejumlah bidang prioritas antara lain pertumbuhan ekonomi, kesehatan, pengembangan sumber daya manusia, pertahanan dan siber, perubahan iklim, transisi energi, dan pembangunan berkelanjutan,” ungkap Menlu Sugiono, Kamis (8/5/2025).
Kunjungan Dubes Dominic di kantor Kementerian Luar Negeri RI yang membahas penguatan kemitraan strategis kedua negara ini, merupakan kelanjutan pasca kunjungan Presiden RI ke Inggris pada November tahun lalu. Pertemuan ini juga membahas aplikasi Indonesia ke CPTPP.
Sejalan dengan Asta Cita, Menlu Sugiono juga menyampaikan arah kebijakan nasional untuk memodernisasi armada perikanan Indonesia sebagai salah satu upaya memperkuat ketahanan pangan dan mengakselerasi pertumbuhan ekonomi di sektor maritim. Dubes Inggris juga menyatakan kesiapannya untuk membantu Indonesia dalam meningkatkan kapabilitas industri maritim Indonesia.
Selain kerja sama ekonomi, Menlu Sugiono juga menyoroti pentingnya kerja sama multilateral dalam menghadapi tantangan global. Terkait ini, Menlu menegaskan kembali posisi Indonesia dalam mendukung solusi dua negara atas konflik Palestina–Israel berdasarkan perbatasan 1967, serta pentingnya penghormatan terhadap hukum internasional dalam merespons isu Ukraina.
Lebih jauh, Menlu Sugiono menggarisbawahi hasil keputusan sidang OKI yang menekankan perlunya gencatan senjata di Gaza, termasuk untuk menunjang kelancaran bantuan kemanusiaan dan memulai proses rekonstruksi. Menlu Sugiono berharap Inggris dapat membantu menciptakan atmosfer yang diperlukan agar Israel mematuhi kesepakatan gencatan senjata.(Adoel)