SriSundari – Sejumlah pasar di Bengkulu memerlukan revitalisasi atau perbaikan. Untuk itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu, mengajukan permohonan bantuan revitalisasi ini kepada Kementerian Perdagangan (Kemendag).
Dilansir dari laman Antara, bantuan revitalisasi yang diajukan yaitu perbaikan pada auning, kios, akses jalan, sanitasi, penerangan, pelataran hingga fasilitas umum yang ada di dalam kawasan pasar – pasar tersebut.
“Dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Bengkulu, kami mengusulkan proposal permohonan revitalisasi untuk beberapa pasar yang ada di Kota Bengkulu,” ungkap Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan Disperindag Kota Bengkulu Erika Arisanti di Bengkulu, Sabtu (22/6/2024).
Pemkot Bengkulu mengajukan tiga pasar yang harus direvitalisasi yaitu Pasar Panorama, Pasar Barukoto dan Pasar Minggu Kota Bengkulu.
“Kami memanfaatkan program di dalam APBN agar bisa turun ke Kota Bengkulu, dari tahun lalu kami sudah dorong usulan itu, dan tahun ini kami usulkan lagi. Mudah-mudahan bantuan bisa masuk dalam kalender penganggaran APBN tahun ini,” ujar Erika.
Lebih lanjut Erika menyampaikan, dari tiga pasar yang diusulkan tersebut, pihaknya memprioritaskan revitalisasi Pasar Barukoto, sebab kondisi pasar tersebut memprihatinkan dan terbengkalai karena belum dilakukan perbaikan.
“Bisa dikatakan kurang layak baik untuk pedagang maupun konsumennya. Jadi perlu peremajaan di beberapa titik. Kalau semuanya ditanggung oleh APBD tentu tidak sanggup karena biaya yang dibutuhkan cukup besar,” jelas Erika lagi.
Atas pengajuannya ini, menurut Erika, pihaknya optimistis proposal bantuan itu dapat diakomodir di tahun ini, sebab beberapa waktu lalu Menteri Perdagangan (Mendag) RI Zulkifli Hasan telah melakukan kunjungan kerja ke Kota Bengkulu.
Mendag Zulkifli Hasan telah meresmikan dua pasar di wilayah Provinsi Bengkulu yaitu Pasar Jangkar Mas yang berada di Kawasan Pulau Baai Kota Bengkulu dan Pasar Ajai Siang di Kabupaten Lebong.(Rafa)