Pemprov DKI Gelar Indonesia Investment Summit 2025 Guna Dorong Investasi ke Jakarta

Pemprov DKI Gelar Indonesia Investment Summit 2025 Guna Dorong Investasi ke Jakarta

SriSundari – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menggelar Forum Indonesia Investment Summit: Project for Sustainable Growth yang diselenggarakan di Swissotel Jakarta, Pantai Indah Kapuk 1, Jakarta Utara, Selasa (15/4/2025).  Acara yang mengusung tema ‘Peluang Kerja Sama dan Investasi Strategis di DKI Jakarta’ ini, menjadi wadah kolaborasi dengan firma investasi Syno Capital Singapore untuk mendorong pertumbuhan investasi sekaligus memperluas pasar ekspor dari Jakarta.

Kegiatan ini merupakan kolaborasi Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) yang bekerja sama dengan Asian Trade, Tourism, and Economics Council (ATTEC).

Dalam sambutannya, Kepala Dinas PPKUKM DKI Jakarta, Elisabeth Ratu Rante Allo, menyampaikan, forum ini merupakan tindak lanjut dari kunjungan Pemprov DKI Jakarta ke Republik Rakyat Tiongkok dalam rangka mendukung penguatan perekonomian daerah, serta membuka diversifikasi peluang investasi dan ekspor ke berbagai negara, termasuk menyikapi penerapan tarif resiprokal oleh pemerintah Amerika Serikat.

“Pada kesempatan ini, kami ingin menyampaikan kebijakan dan peluang investasi di Jakarta, dengan harapan para investor dari berbagai negara dapat menjalin kerja sama dan berinvestasi di sini. Semoga melalui kegiatan ini, kemitraan antara investor dan Pemprov DKI Jakarta dapat terjalin erat dan saling menguntungkan dalam mendukung Jakarta menuju kota global,” ujar Ratu.

Kegiatan yang dihadiri oleh 100 investor dari komunitas Syno Capital, media nasional dan internasional, serta pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) Indonesia ini, berfokus pada pengembangan perdagangan, pariwisata, potensi ekspor, dan investasi. Sektor yang disasar pun mencakup perdagangan ritel dan produk ekspor yang ditujukan ke berbagai negara, seperti Malaysia, Singapura, Hongkong, dan Tiongkok.

“Harapannya, peluang kerja sama investasi lintas negara dapat terwujud dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan,” pungkas Ratu.(Adoel)

"Dunia dan isinya adalah media pembelajar oleh karena itu jadilah pembelajar yang baik"