SriSundari – Sebanyak 12 provinsi disinyalir akan mengalami hujan deras. Dilansir dari laman Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), 12 provinsi agar waspada terhadap dampak potensi diguyur hujan berintensitas deras pada Minggu, (23/6/2024).
Ke-12 provinsi yang akan diguyur hujan lebat adalah Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara, dan Gorontalo. Juga pada sebagian besar daerah di Provinsi Maluku Utara, Papua Barat, Papua Barat Daya, Papua Tengah, Sulawesi Selatan, dan Papua Pegunungan.
Masyarakat dihimbau agar selalu waspada karena menurut BMKG, selain hujan lebat juga disertai petir dan kilat, terutama terjadi pada Minggu sore. Hal ini akan dialami di sejumlah daerah seperti Banjarmasin, Samarinda, Mamuju, Manado, dan Kota Gorontalo.
Dilansir dari Berita Antara, sebelumnya Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto menjelaskan potensi hujan di sejumlah wilayah Indonesia yang masih tinggi bisa saja terjadi, meskipun sebenarnya sudah mulai memasuki musim kemarau.
Potensi peningkatan hujan ini, menurut Guswanto, dipicu oleh adanya beberapa dinamika atmosfer yang masih aktif berada di wilayah Indonesia, yakni fenomena Madden Julian Oscillation (MJO), gelombang ekuatorial Rossby Kelvin, hingga pola sirkulasi siklonik dan potensi pembentukan daerah belokan dan perlambatan angin.
Kombinasi pengaruh fenomena-fenomena tersebut diprakirakan tim meteorologi BMKG dapat menimbulkan potensi hujan berintensitas sedang-lebat yang disertai kilat/petir angin kencang.
BMKG pun menilai, bahwa kondisi demikian bisa juga menimbulkan dampak cuaca ekstrem kebencanaan hidro-meteorologi yang meliputi banjir, banjir bandang, banjir lahar hujan, tanah longsor dan seterusnya, meskipun di saat yang bersamaan Indonesia mulai dilanda musim kemarau kering pada medio bulan Juni – September 2024.(Rafa)
