SriSundari – Pemerintah Kota Batam berhasil dan sukses mengemas acara ‘Batam Wonderfood & Art Ramadhan’, dimana para UMKM Kota Batam dapat unjuk aksi memasarkan produk-produknya. Sebanyak 201 UMKM ikut terlibat.
Sebagaimana yang disampaikan Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, menyampaikan rasa syukur atas kesuksesan acara tersebut, yang merupakan bagian dari Karisma Event Nusantara (KEN) 2024.
“Alhamdulillah, event ini berhasil menarik perhatian wisatawan domestik dan internasional,” ungkap Jefridin.
Berdasarkan data yang disampaikan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Batam, selama 22 hari penyelenggaraan, event yang masuk dalam Karisma Event Nusantara Kemenparekraf ini dikunjungi lebih dari 32 ribu pengunjung, dengan total perputaran uang ditaksir mencapai Rp2,8 miliar.
Hal ini pun tak luput mendapat apresiasi Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno, ketika menutup acara ‘Batam Wonderfood & Art Ramadhan’ yang berlangsung di Taman Dang Anom, Batam, Sabtu (30/3/2024) malam.
“Mudah-mudahan Batam Wonderfood and Art Ramadan 2024 ini menjadi keberkahan bagi kita semua, terutama bagi UMKM dan membuka lapangan kerja seluas-luasnya,” kata Menparekraf Sandiaga.
Sandiaga menilai, kegiatan seperti ini sangat baik untuk memasarkan dan memajukan UMKM lokal. Untuk itu, Menparekraf Sandiaga mendorong agar ke depannya, akan ada lebih banyak event-event yang dihadirkan Pemerintah Kota Batam, untuk mendorong kedatangan wisatawan sehingga memberikan dampak geliat ekonomi dan terbukanya lapangan kerja dan peluang usaha bagi masyarakat.
“Saya siap mendorong lebih banyak lagi event yang dihadirkan di Kepulauan Riau,” ujar Sandiaga antusias.
Hal senada juga disampaikan Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad. Lebih lanjut Ansar mengatakan, pihaknya terus mendorong agar pemerintah kabupaten juga pemerintah kota di Kepri untuk terus menghadirkan berbagai kegiatan. Terutama kegiatan-kegiatan yang dilakukan di ruang publik.
“Yang memberi nilai tambah UMKM harus kita berdayakan, ini memberikan peluang bagi pelaku UMKM untuk memamerkan juga menjual produk-produk yang mereka miliki,” ujar Ansar.
Terkait pengembangan UMKM, Ansar juga berkomitmen memberi dukungan. Salah satunya melalui program bantuan modal usaha.
“Tahun ini plafon pinjaman tanpa bunga kita tingkatkan menjadi maksimal Rp40 juta,” ujar Ansar Ahmad.(Putri)