SriSundari – Hubungan bilateral antara Indonesia dan Guatemala, terutama dalam bidang ekonomi mendapat kemajuan yang signifikan. Apresiasi ini disampaikan langsung Menteri Luar Negeri RI, Sugiono saat menerima kunjungan kehormatan Duta Besar Republik Guatemala untuk Indonesia, Y.M. Maynor Jacobo Cuyún Salguerro, Kamis (5/6/2025).
Terhitung dalam kurun waktu lima tahun terakhir (2020-2024), nilai perdagangan dua arah meningkat, mencapai sebesar 41,92%. Angka ini merupakan rekor tertinggi sebesar USD 237 juta pada tahun 2024. Untuk menjaga tren positif tersebut, Menlu Sugiono mendorong peningkatan intensitas hubungan antar pelaku usaha sehingga dapat membuka berbagai peluang baru di bidang perdagangan dan investasi.
Untuk itu, Menlu Sugiono mengundang pengusaha dari Guatemala agar turut berpartisipasi dalam Indonesia-Latin America and the Caribbean (INA-LAC) Business Mission, yang akan diadakan di Sao Paulo, Brazil pada bulan September 2025 mendatang.
INA-LAC Business Mission merupakan forum bisnis tahunan yang diselenggarakan oleh Kementerian Luar Negeri RI, bekerjasama dengan semua Kedutaan Besar RI di negara-negara Amerika Latin dan Karibia.
Dalam kesempatan ini, Menlu Sugiono dan Duta Besar Cuyún juga bertukar pandangan mengenai berbagai peluang dan potensi peningkatan kemitraan antara Indonesia dengan kawasan Amerika Latin dan Karibia.
Duta Besar Cuyunsaat ini menjadi Ketua perkumpulan para Duta Besardari Group of Latin America and Caribbean (GRULAC) di Jakarta.(Adoel)
