SriSundari – Dalam rangka memastikan sistem pengendalian banjir dapat berjalan optimal, Wali Kota Jakarta Utara, Hendra Hidayat meninjau operasional Rumah Pompa Waduk Pluit, Senin (24/11/2025). Lokasi rumah pompa waduk yang didatangi di Jalan Muara Baru Ujung, RW 16, Kelurahan Penjaringan Kecamatan Penjaringan.
Dalam kesempatan ini, Hendra menyampaikan, bahwa sebagai wilayah pesisir, Jakarta Utara tidak hanya menghadapi potensi genangan akibat musim penghujan, namun juga pasang surut air laut (rob). Untuk itu, perlu dipastikan semua persiapan alat, personel, hingga rumah pompa di Jakarta Utara dalam kondisi baik dan prima.
“Menghadapi musim hujan ini yang penting personel hingga sarana pengendalian sudah siap semua. Saya juga mengapresiasi kepada semua pasukan yang siap standby 24 jam,” ungkap Hendar, dilansir dari website resmi Pemprov DKI Jakarta.
Lebih lanjut Hendar juga memaparkan, saat ini Suku Dinas SDA Jakarta Utara juga tengah menangani isu rembesan tanggul. Perbaikan telah dilakukan sejak 2024 dan akan berlanjut hingga 2027 melalui program multiyears.
“Kesiapsiagaan menjadi kunci dalam mitigasi bencana. Kami pastikan keamanan dan kenyamanan warga Jakarta Utara benar-benar terjaga,” ujar Hendar menegaskan.
Sementara itu dalam kesempatan yang sama, Kepala Suku Dinas SDA Jakarta Utara, Heria Suwandi juga menjelaskan, Waduk Pluit adalah infrastruktur vital bagi Jakarta, bukan hanya untuk wilayah utara tetapi juga pusat kota.
“Kami pastikan dalam menghadapi musim hujan maupun rob kami siap dengan segala situasi, baik dari kesiapan operasi pompa, kondisi waduk, dan kesiapan SDM,” ungkapnya.
Menurutnya, di Waduk Pluit terdapat 10 unit pompa yang berada di sisi barat, tengah, dan timur. Pengelolaan peralatan tersebut dilakukan oleh 16 operator yang siaga 24 jam.
“Kami memastikan pompa, SOP, dan kondisi waduk selalu dalam posisi siap. Setiap hari juga dilakukan pengerukan karena air dari hulu semuanya masuk ke sini,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua RW16, Kelurahan Benny Kurniajaya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada pemerintah yang telah memberikan perhatian serta kepedulian terhadap warga pesisir, khususnya dalam pembangunan tanggul pantai, National Capital Integrated Coastal Development (NCICD).
“Kami ingin sekali pembangunan tanggul ini cepat rampung karena sangat diinginkan warga. Wilayah saya ada titik yang rawan banjir maupun genangan. Saya rasa dengan adanya tanggul ini dapat meminimalisir genangan di wilayah saya,” tandasnya.(Adoel)








