SriSundari – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan, sebanyak 13 provinsi di Indonesia diprediksi memasuki musim kemarau yang cukup panjang. Ke-13 provinsi tersebut adalah Aceh, Sumatera Utara, Riau, Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan dan Maluku.
Untuk itu, Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti pun mengingatkan kepada kepala daerah yang wilayahnya terancam kemarau panjang, untuk melakukan mitigasi dan langkah strategis pencegahan dan mengantisipasi dampak kekeringan, kenaikan suhu ekstrim, kebakaran hutan dan lahan, serta gagal panen.
“Berkaitan dengan ancaman kemarau panjang prediksi BMKG, saya meminta semua kepala daerah merespon peringatan ini dengan melakukan mitigasi di daerah masing-masing. Upaya ini perlu dilakukan untuk meminimalisir terjadinya korban, baik materi maupun jiwa,” ujar LaNyalla, Selasa (4/6/2024).
Kemarau, menurut LaNyalla, merupakan tantangan yang membutuhkan tindakan pencegahan dan kewaspadaan yang kuat. Sehingga mitigasi juga merupakan tugas bersama tidak hanya pemerintah daerah, melainkan lintas dinas, lembaga dan masyarakat. Karena itulah para kepala daerah wajib berkoordinasi dengan pemerintah pusat, BPBD, Balai Wilayah Sungai, Dinas Pertanian, Dinas Lingkungan Hidup, dinas terkait lainnya.
Hal ini perlu adanya kesadaran dan kerja sama masyarakat dalam menghadapi musim kemarau nanti, untuk mengurangi dampak negatif dan memastikan kelangsungan hidup yang berkelanjutan.
“Kepada masyarakat juga perlu diberikan pemahaman agar tidak melakukan hal-hal yang dapat memicu bencana, terutama kebakaran pemukiman, hutan dan lahan,” ujar LaNyalla.
Berikut ini daftar wilayah yang harus diwaspadai mengalami kemarau Juni 2024 :
Aceh : Aceh Tengah, Bireuen, Aceh Utara, Kota Lhokseumawe, Aceh Timur, Kota Langsa, Aceh Tamiang, Bener Meriah, Pidie dan Pidie Jaya.
Sumatera Utara : Asahan, Batu Bara, Deli Serdang, Kota Medan, Kota Tebing Tinggi, Serdang Bedagai, Simalungun, Labuhanbatu Selatan, Dairi, Karo, Pakpak Bharat, Humbang Hasundutan, dan Samosir.
Riau : Pelalawan, Siak, Bengkalis, Rokan Hulu, Kampar, Kuantan Singingi, dan Indragiri Hulu.
Jambi : Bungo, Tebo, Muara Bungo, Sarolangun, Muaro Jambi, Merangin, Tanjung Jabung Barat, Batanghari, dan Kota Jambi.
Bengkulu : Muko Muko
Sumatera Selatan : Empat Lawang, Lahat, Kota Pagar Alam, dan Musi Rawas.
Lampung : Lampung Tengah, Lampung Timur, Tulang Bawang, Lampung Utara, Mesuji, Tulang Bawang, Tulang Bawang Barat, Way Kanan, dan Ogan Komering Ilir.
Jawa Barat : Bandung, Bandung Barat, Indramayu, Subang, Sumedang, Garut, Ciamis, Cirebon, Kuningan, Majalengka, dan Tasikmalaya.
Jawa Tengah : Brebes, Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Pemalang, Tegal, Pekalongan Barat, Kebumen, Purworejo, Wonosobo, dan Banjarnegara.
Jawa Timur : Trenggalek-Tulungagung, Ponorogo, Kabupaten Kediri, Kota Blitar, Kabupaten Blitar, Kabupaten Malang, Lumajang, dan Sumenep.
Kalimantan Timur : Kabupaten Paser
Sulawesi Selatan : Pinrang, Sidrap, Soppeng, Wajo, Pinrang, Parepare, dan Sidrap.
Maluku : Kabupaten Buru(Putri)